Universitas Aufa Royhan : Pengabdian Kepada Masyarakat di SD 200514 Desa Labuhan Labo Padangsidimpuan Tenggara Oleh Mahasiswa Farmasi dan Dosen

Padangsidimpuan, Sumtengpos – Beberapa waktu lalu Mahasiswa Universitas Aufaroyhan kota Padangsidimpuan, Program Studi Farmasi semester II telah mengadakan acara penelitian, untuk melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pengajaran, penelitian dan pengabdian.

Tema yang diangkat pada kesempatan ini adalah “Bahaya Bahan Tambahan Makanan Yang Berbahaya Bagi Kesehatan” yang disampaikan oleh, Ayus Diningsih S.Pd,M.Si, selaku dosen Universitas Aufaroyhan.

Tema yang kedua adalah “Peningkatan Pelafalan Kosa Kata Bahsa Inggris Melalui Media Gambar Flash” yang disampaikan langsung oleh, Olivia Feby Mon Harahap S.Pd,M.Pd, selaku dosen bahasa inggris di Universitas Aufaroyhan yang diadakan di SD Negeri 200514 Desa Labuhan Labo Padangsidimpuan Tenggara, sabtu 03 Agustus 2019.

Dalam tajuh”Bahaya Tambahan Makanan yang Berbahaya Bagi Kesehatan”.Bertujuan untuk mengajak masyarakat khususnya di SD Negeri 200514 untuk menghindari makanan yang mengandung bahan tambahan yang berbahaya bagi kesehatan.

Pada dasarnya baik masyarakat desa, maupun kita pasti telah menggunakan zat adiktif makanan dalam kehidupannya sehari-sehari.Contohnya zat adiktif sintesis (Buatan) merupakan zat yang dibuat dengan serangkaian proses kimia yang jika dikonsumsi secara berlebihan dapat mengganggu kesehatan manusia dan dapat menghambat perkembangan tubuh anak-anak.

Contoh bahan adiktif yang sering digunakan yaitu Formalin, Monosodium Glutamat dan Sakarin.Zat-zat adiktif ini digunakan untuk meningkatkan kandungan gizi pada makanan, menjaga kualitas dan tekstur makanan dapat tahan lama, memberikan warna pada makanan dan memberikan rasa sedap yang khas pada makanan.

Untuk menghindari pemakaian zat adiktif yang berlebihan, kami mengajak masyarakat untuk menggunakan zat adiktif alami,yaitu daun salam, daun pandan, kunyit, jahe, gula aren dan asam dalam bahan tambahan makanan sehingga menyehatkan bagi tubuh terkhusu pada anak-anak.

Dalam tajuh kedua yaitu”Peningkatan Pelafalan Kosa Kata Bahasa Inggris”, Bertujuan untuk memberikan manfaat bagi para pembaca dengan solusi dari permasalahan kurangnya kemampuan kosakata bahasa inggris untuk anak usia Sekolah Dasar.

Pada dasarnya, pendidikan salah satu upaya untuk mengembangkan dan membina potensi daya manusia melalui berbagai kegiatan belajar-mengajar yang diselenggarakan dengan jenjang pendidikan mulai dari SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi.

Bahasa Inggris merupakan bahasa Internasianal yang sangat diperlukan dalam menghadapi era globalisasi seperti saat ini, sehingga penting untuk dipelajari saat ini.

Mengingat bahasa Inggris merupakan bahasa asing di Indonesia, tentunya proses pembelajarannya memerlukan pendekatan yang tepat dan efektif, tidak sekadar mempelajari Vocabulary dengan membuat anak mampu mengucapkan dan menghafal.

Dalam hal ini, digunakan media pembelajaran kreatif untuk meningkatkan pelafalan kosa kata bahasa Inggris pada anak Sekolah Dasar. Kart-kartu yang digunakan di desain semenarik mungkin agar menarik perhatian siswa Sekolah Dasar yang membacanya. Dengan demikian, peserta didik tertarik untuk mempelajari dan menghafal kosa kata secara terus-menerus.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini