Padangsidimpuan, Sumtengpos– Dalam rangka Meningkatkan Kemampuan Sentra IKM Sandang dan Kulit, Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka, Kementerian Perindustrian yang bersinergi dengan Dewan Kerajinan Nasional melaksanakan kegiatan peningkatan kemampuan perajin tenun gedogan di Kota Padang Sidempuan 8/3/2024.
Melalui Pendampingan dan Fasilitasi Mesin Peralatan Tenun dan Pewarnaan Alam, dengan 3 (tiga) tahapan kegiatan Pendampingan Pengembangan Sentra Ikm Tenun antara lain :
– Tahap 1, Pendampingan pengembangan motif dan desain dilaksanakan pada tanggal 7 – 8 Maret 2024;
– Tahap 2, Praktik teknik pewarna alam dan prototyping dilaksanakan pada tanggal 18 – 21 Maret 2024 (waktu tentative); dan
– Tahap monitoring dilaksanakan pada tanggal 1 – 3 April 2024 (waktu tentative).
Kegiatan ini memfasilitasi 10 orang IKM Tenun di Kota Padang Sidempuan.
Tahapan pertama dilakukan di Hotel Noah Silangit pada tanggal 7-8 Maret 2024, yang dihadiri oleh Wakil Ketua Harian I , Ibu Loemongga Agung Gumiwang (daring), Direktur Industri Aneka, IKM Kimia Sansang dan Kerajinan Ibu Alexandra Arri Cahyani, Ketua Dekranasda Kota Padang Sidempuan, Ibu. Masroni Letnan Dalimunthe, Sekretaris Dekranasda Propinsi Sumatera Utara.
Ketua Harian Dekranasda Kab. Sidempuan sekaligus Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Padang Sidempuan, Bp.Ridoan Pasaribu, Para Pengurus Dekranas dan Dekranasda, dan Para Instruktur.
Direktur Industri Aneka, IKM Kimia, Sandang dan Kerajianan, Ibu Alexandra Arri Cahyani menyampaikan laporan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas perajin tenun dalam memenuhi kebutuhan pasar dan meningkatkan nilai jual produk dengan pendampingan pengembangan motif dan pewarnaan alam serta fasilitasi mesin peralatan yang dibutuhkan, Alexandra Arri Cahyani juga menyampaikan Ditjen IKMA juga memiliki beberapa fasilitasi kegiatan lain, antara lain diantaranya adalah berbagai bimbingan teknis dan pendampingan, fasilitasi pameran dalam dan luar negeri, layanan klinik kemasan, fasilitasi HKI, fasilitasi mesin dan peralatan, restrukturisasi, program e-smart IKM, sertifikasi profesi SKKNI, fasilitasi sertifikasi produk SNI, inkubator bisnis, kompetisi startup.
Ketua Dekranasda Kota Padang Sidempuan, Ibu. Masroni Letnan Dalimunthe dan Ketua Harian Dekranasda Kab. Sidempuan sekaligus Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Padang Sidempuan, Bp.Ridoan Pasaribu, dalam sambutannya menyampaikan, sangat berterima kasih kepada Kementerian Perindustrian, dalam hal ini Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka atas dukungan pengembangan IKM Tenun yang ada di Kota Padang Sidempuan, dan siap mendukung dan menindaklanjuti pembinaan kepada kelompok tenun yang ada, sehingga menjadi kelompok tenun yang bisa mandiri, dan dapat mengikuti trand pasar yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi, begitu juga harapannya dapat malahirkan penenun baru yang ada di Kota Pdang Sidempuan.
Ibu Loemongga Agus Gumiwang dalam daring menyampaikan, apresiasi kepada Kementerian Perindustrian yang telah bersinergi dengan Dewan Kerajinan Nasional, dalam menginisiasi kegiatan ini untuk meningkatkan kompetensi SDM perajin agar daya saingnya lebih meningkat. Kegiatan ini sekaligus sebagai rangkaian kegiatan HUT Dekranas ke-44.
Melihat kondisi tersebut, Dekranas terus berupaya untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan kehidupan pelaku usaha kerajinan bersinergi dengan berbagai pihak. untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha dalam pengembangan produk serta peningkatan kualitas produk. Hal ini ditujukan untuk menanggapi permasalahan yang seringkali dihadapi oleh pelaku usaha khususnya bidang wastra tenun dalam proses pengembangan produk karena keterbatasan sumber daya. Untuk itu, selain pemberian pendampingan teknis produksi dan pengembangan produk, kami juga memberikan bantuan mesin peralatan untuk menunjang proses produksi pelaku usaha sehingga produk lebih bersaing dan proses produksi lebih efisien dan efektif dan mencapai nilai tambah produk lebih besar.
Akhir kata, sebelum membuka kegiatan Pendampingan secara resmi, Ibu Loemongga Agus Gumiwang juga menyampaikan untuk mengajak kolaborasi dari berbagai pihak baik pemerintah daerah, asosiasi, pelaku usaha, desainer, akademisi, marketplace, influencer, serta konsumen dalam negeri untuk ikut serta dalam upaya pengembangan industri kerajinan berbasis budaya tentunya dengan berbagai upaya seperti memperkenalkan, mempromosikan, menggunakan produk kerajinan dalam negeri.
Selain kegiatan Pendampingan di Kota Padang Sidempuan, Ditjen IKMA juga akan berpartisipasi pada Road To HUT Dekranas 2024 melalui kegiatan Pendampingan Pengembangan Desain, Pewarna Alam, Manajemen Bisnis IKM Tenun di Maluku dan Fasilitasi Mesin Peralatan IKM Tenun di Maluku.